OHBETAPA SENANG HATIKU, DENGAR YESUS BERSERU MARILAH HAI KAMU YANG MENANGGUNG B'RAT AKAN DIB'RIKAN SENTOSA BAGI YANG MENGHARAPKAN.. JANGAN TAKUT YESUS SUDAH JANJIKAN.. BIAR BADAI S'LALU MENERPA JANGAN SAMPAI MENYERAH.. INGAT YESUS S'LALU ADA DI DEPAN.. BIAR GUNUNG BATU HANCUR, KAMI YAKINKAN YESUS,, HENTAR KAMI MASUK TEMPAT YANG SENANG..
Versi1 1 Gereja bagai bahtera di laut yang seram mengarahkan haluannya ke pantai seberang. Mengamuklah samudera dan badai menderu; gelombang zaman menghempas, yang sulit ditempuh. Penumpang pun bertanyalah selagi berjerih: Betapa jauh, dimanakah labuhan abadi? Tuhan, tolonglah! Tuhan, tolonglah! Tanpa Dikau semua binasa kelak. Ya Tuhan tolonglah!
Refrein) Tuhan, tolonglah! Tuhan, tolonglah! Tanpa Dikau semua binasa kelak. Ya Tuhan tolonglah! (3) Gereja bagai bahtera diatur awaknya, setiap orang bekerja menurut tugasnya. Semua satu padulah,
2 Gereja bagai bahtera pun suka berhenti, tak menempuh samudera, tak ingin berjerih dan hanya masa jayanya selalu dikenang, tak ingat akan dunia yang hampir tenggelam! Gereja yang tak bertekun di dalam tugasnya, tentunya oleh Tuhan pun tak diberi berkah. Reff: Tuhan, tolonglah! Tuhan, tolonglah! Tanpa Dikau semua binasa kelak. Ya Tuhan
Tuhan tolonglah! Tanpa Dikau semua binasa kelak. Ya Tuhan, tolonglah. 5. Gereja bagai bahtera di laut yang seram, mengarahkan haluannya ke pantai seberang. Hai kau yang takut dan resah, kau tak sendirian; teman sejalan banyaklah dan Tuhan di depan! Bersama-sama majulah, bertahan, berteguh;
Vay Tiแปn Nhanh Ggads. ๏ปฟJudul Lagu Gereja Bagai Bahtera Lagu Martin G. Schneider 1963 Syair "Ein Schiff das man Gemeinde nennt", Martin G. Schneider 1963 Penerjemah Yamuger 1988 Tata Suara / Arransement G. Soumokil 1990/1998 Nada Dasar La=Es Birama 4/4 Tempo 1/4=100 Syair / Lirik Bagai Bahtera tegak di samudra. Gelombang Zaman harus di tempuh Tanpa Dikau semua binasa kelak. Tanpa Dikau kan binasa kelak. Gereja bagai bahtera di laut yang seram mengarahkan haluannya ke pantai seberang. Mengamuklah samudera dan badai menderu, gelombang zaman menghempas dan sulit ditempuh. Penumpang pun bertanyalah selagi berjerih. Berapa lagi jauhnya labuhan abadi? Tuhan tolonglah! Tuhan, tolonglah! Tanpa Dikau semua binasa kelak, Ya, Tuhan tolonglah. Ya Tuhan tolonglag seg'ra seg'ra Disamudra gelombang zaman menghempaskan. Tanpa Tuhan semua binasa kelak Gereja bagai bahtera diatur awaknya Oleh awaknya setiap orang bekerja menurut tugasnya. Semuanya satu semuanya bersatu dan setia bertekun. demi tujuan tunggalnya yang harus ditempuh. Roh Allah yang menyatukan, membina, membentuk di dalam kasih dan iman dan harapan yang teguh Tuhan tolonglah! Tuhan, tolonglah! Tanpa Dikau semua binasa kelak, Ya, Tuhan tolong, Ya, Tuhan tolong Tolonglah, tolonglah. Tolonglah kami, tolonglah kami, yatolonglah kami Gereja di laut yang seram, ya tolonglah Bagai bahtera Gereja bagai bahtera Gerejamu tetap tegak-tetap Teks Lagu Gereja Bagai Bahtera Arr. by Soumokil
lirik lagu gereja bagai bahtera